بِسْمِ-اللهِ-الرَّحْمنِ-الرَّحِيم selamat datang di blog Desi Siti Nuraeni

Tuesday, December 2, 2014

Kadang aku tak sadar apa yang aku miliki hingga mereka pergi. aku terlalu angkuh ucapkan maaf hingga akhirnya aku yg menangis.
jika kamu menemukan seseorang yang betul2 sempurna, mungkin kamu belum mengenalnya dengan baik.
berhentilah memikirkan tentang orang-orang dimasa lalumu. percayalah, Tuhan mempunyai alasan mengapa mereka tak bisa berada di masa depanmu.



aku memilihnya, dan ini adalah keyakinan hatiku semoga Allah menunjikan jalan untuk kita ^^ amiinn..


hal itu terulang kembali ketiaka Allah mmberikan 2 pilihan, tentulah kita harus memilih satu, tak bisa kita untuk meiliki keduanya. Kesalahan pun terulang kembali, ketika merindukan seseorang yang begitu jauh dan jlas jelas sudah tak ku pilih, namun hati memberontak dan ingin menumpahkannya. Namun seperti itulah adalah kesalahan terbesar.

Friday, April 25, 2014

Perjalanan Menuju Gunung Guntur #Garut

14 Maret 2014, dimana sebuah kisah dari perjalanan yang menakjubkan.
GUNTUR..
sebuah nama yang begitu gagah bila mendengarnnya saja

14 maret pukul 18.00 perjalanan dimulai, pemberangkatan menuju sang guntur dimulai. Terminal Caheum adalah tujuan pertama kami. Aku, Adi, Raka, Papay dan Deni, 5 sekawan yang tangguh :D hahahaha, cukup memakan waktu selama menuju terminal caheum hampir 1.30 jam lamanya menggunakan angkot. sesampainya terminal pada waktu Isya sekitar jam 19.30, adi langsung mencari info kendaraan menuju Garut. pada awal rencana, kita sebenernya menggunakan bis, namun pada jam segitu bis habis jadi alternatif lain menggunakan Elp.
sebelum berangkat kita menyempatkan diri untuk bersiap-siap terlebih dahulu seperti makan, packing ulang sambil menunggu kendaraan.
sekitar jam 21.00 kita baru mendapatkan elp, itupun kendaraan terakhir, tujuan kedua adalah menuju garut tepatnya berhenti di pom bensin tanjung. sekitar 2 jam perjalanan sampailai kita di pom bensin tanjung sekitar jam 23.00 lebih. ternyata ketika didalam elp ada pendaki lainnya dari rombongan UPI 5 orang, 4 orang wanita dan 1 orang pria dengan tujuan yang sama yaitu GUNTUR.
sementara pendakian belum bisa dimulai pada malam hari, dikarenakan guntur  masih terkenal kental dengan begalnya, jadi pendakian dimulai besok harinya. sementara kita beristirahat di pomnya tepatnya di masjidnya. 
hari itu pun tiba bertepatan tanggal 15 Maret 2014, hari itu mentari menyinari sang GUNTUR dan WAAAHH "kita akan menuju kesana". dari sini terlihat mudah untuk masalah pendakiannya tapi.... lihat nanti..

 Start pada pukul 07.00 kurang lebih, kita membeli  perbekalan seperti nasi dan lauknya untuk perbekalan di perjalanan nanti..


untuk menuju sang GUNTUR kita tidak bisa langsung mendaki begitu saja, kita harus menumpang sebuah truk pasir terlebih dahulu, karena kita akan sangat memakan waktu apabila menempuh dengan berjalan kaki saja bisa memakan waktu 1 sampai 2 jam perjalanan.
untungnya kita menaiki truk yang pemberhentiannya paling atas jadi kita tidak perlu lagi menempuh perjalanan lain.
45 menit kurtang lebih waktu yang ditempuh dengan truk pasir, kita sampai pada pukul 08 kurang lebih dan kita langsung memulai perjalanan. 45 20 yang kita gunakan pada awal renccana, artinya 45 menit berjalan dan 20 menit break atau istirahat. tetapi pada kenyataan nya kita tidak bisa menggunakan rencana itu. dengan cuaca yang panas dan medan yang ditempuh adalah jalan bebatuan dan pasir, dan tidak ada pohon selama perjalanan yang ada adalah rumput ilalang saja. karna terik matahari yang langsung menuju kita, banyak break yang dilakukan oleh kita. ditambah kita harus menghemat air, karena guntur hanya memiliki 1  sumber air yaitu citiis.
break pertama, dilakukan kita adalah membuka bekal kita yang dibeli sebelumnya dan kita makaaannnnn terlebih dahulu untuk mengisi ulang tenaga kita yang terkuras *lebay haha.
20 menit break dan kita melanjutkan perjalanan lagi, break kedua kita menggunakan untuk mengisi air karna waktu 1 jam menuju sumber air, akhirnya kita mengisi air terlebih dahulu.
Lanjut perjalanan, saat dalam perjalanan banyak menyuguhkan keindahan alam yang menakjubkan jadi seengganya kita narsis narsis terlebih dahulu doonngg...



 carqa terbaik mengatasi rasa haus yang begitu besar yaitu dengan mengemut madu.









itu disela sela kejenuhan kita saat mendaki.. karena gunung guntur tidak ada kata LANDAI dan selama perjalanan kita nanjak teruuusss...
tepat pukul 11 siang kurang lebih kita melakukan break lagi, pada saat break kita dipertemukan dengan sekolompok orang dari jakarta yang menurut w mereka asik dan seru ketika dengan mereka. kita banyak sharing dengan mereka dan pastinya becanda ... untuk menghilangkan rasa lelah kita. karena medan yang memang benar benar waw kita haddapi adalah di kemiringan 70 derajat. 
 ini lah wajah wajah hampir putus asa ketika menemukan medan seperti ini, dibelakang w itulah kelompok yang dari jakarta. Papay (jersey MU) selalu membohongi mereka bahwa sebentar lagi landai sebentar lagi landai hahahaha.... padahal tidak ada kata landai.. hahahaha

 ini adalah deni.. orang ini adalah orang ternarsis yang pernah w kenal dikit dikit upload instagram kalo engga path hahaha...
sebenarnya setelah medan yang ini sedikit lagi menuju puncak sekitar 1 jam lah kurang lebih .. karna ketika break yang ini sekitar pukul 12 siang.
Namun cuaca pada saat itu kita cenderung tak beraturan kadang hujan, kadang panas.. jadi kita buka tutuk raincoat saat perjalanan berlangsung.
Medan semakin berat dan gue hampir putus asa, tapi gue yakin pasti w berhasil.

Wednesday, January 8, 2014

Jeleous

kau slalu berkata semau hatimu
kau slalu jelaskan semau mulutmu
meski kau terlihat tak salah
namun kau tak pernah jaga perasaan ku terhadapmu

meski kau sudah jelaskan
dan meyakinkan ku
namun tetap saja hati ku menolak
 


Monday, January 6, 2014

salah benar

apakah arti selingkuh itu?
apakah sah sah saja ketika sedang pacaran kita mendua sebagai alasan beristikhorah dan memilih ?
apakah dibenarkan atas pandangan islam??
lalu apakah arti istikharah yang sebenarnya itu??

Friday, January 3, 2014

Burangrang

Gunung burangrang berada di cisarua Lembang dengan ketinggian 2050 mdpl.
tanggal 31 Januari 2013
pemberangkatan awal jam 06.00 kurang lebih dari kosan sempet BT soalnya angkot parompong-lembang nya mogok, dan pas mau berangkat dipindahin dan kita gak kebagian tempat.. dan musti nunggu lagi =.="

ini yang tadinya masuk duluan jadi harus nunggu lagi, sempet gue marah marah depan penumpang angkot itu . angkot kedua, akhirnya kita nunggu lagi, oh ya pada awalnya acara burangrang ini cuma acara kita bertiga doang mas Eda, mas /ugie terus w. Cuma m2 mikir masa bertiga doang gue ajakin temen facebook w, dan dia ngajakin temen2 cwe yang lainnya akhirnya ber7 dan kita ketemu sama cewe2 itu di pos mau mau masuk burangrang sama tempatnya di "Situ Lemmbang".
Angkot berangkat sekitar jam 08.00 kurang lebih w gak rada inget dan perjalanan sekitar stegah jam dan 2x naik angkot disambung angkot warna kuning, nyampe gerbang "Komando" sekitar jam 9 nan.


 kita jalan ke atas sekitar setgah jam'an dan itupun mengambil jalan pintas lewat pedesaannya, kita gak lewat jalan gedenya soalnya difikir kejauhan, dan bertemu dengan para wanita jam stgah 10'an, kita istirahat bentar ngambil minum, isi aer, karna diatas gak ada air jadi kita mesti bawa air dari bawah. Berdoa, dan kita mulai pemberangkatan jam 10.
 pada saat diperjalanan sempet mikir "w isa gak ya?? wbisa gakya??" w sempet gak yakin dengan kemampuan gue, maklum baru pertama kali w naik, gue takut nyusahin mereka ajja gitu, tapi w nikmatin perjalanan ajj sih.
jam 10 berangkat trek awal lumayan mudah, landai... tapi banyak perjuangan untuk mencapainya, mulai dari hutan pinus, ilalang, dll.
sampai di peristirahatan pertama alias break, jam 12 kita break buat sholat, masak mie, ngemil, buat isi tenaga.
sambil nikmatin pemandangan kaya gini. lanjut perjalanan,sekitar jam 2 lanjut lagi jalan selama 2 jam perjalanan, setelah melewati beberapa tanjakan yang lumayan curam...



sambil mengemut madu disetiap perjalan yang membuat saya tidak gampang haus... hehe...

 kami beristirahat sangat banyak sekali hampir 4x break, soalnya ditakutkan bagi pemula kaya w gak kuat naek gunung, jadi kebanyakan break. jadi nyantai gitu gak terlalu diburu-buru buat nyampe ke atas...
setelah hampir sampai ke puncaknya ada dua jalur yang buat kita kebingungan, anara kiri dan kanan, pertama kita check ke kanan ternyata memang puncak, tapi jalan buntu dan gak ada tugu, sedangkan yang kita tau puncak burangrang itu ada tanda sebuah tugu, akhirnya balik lagi, dan A teguh ngecek ke kirinya, dan kita disuruh nunggu, lumayan sekitar 45 menit nunggu A Teguh buat mastiin apa bener jalan ke jalur ini.
ternyata bener, setelah ditunggu 45 menitan lah kurang lebih tu tuh, ternyata bener jalurnya ke kiri, dan A Teguh balik dengan basah kuyup :D gak tau kenapa, setelah melewati ternyata gak da sumber air da?? hahaha :D ya sudah lah.
akhirnya kita berangkat lagi dan ngabil jalur kesebalah kiri, bareng sama rombongan yang lain yang sempet kebingungan juga.
 nah ini jalur yang dilewati... emang lumayan ekstrim, ditambah keadaan hujangerimis dan medannya licin, jadi jangan coba coba pake sendal.. WAJIB pake sepatu.


ni kaya gini ni bentar lagi menuju puncak burangrang, sebenernya di atasnya ada tali jadi memang sengaja ada soalnya memang tanjakannya curam.
nah setelah hampir 5 langkah lagi menuju puncak, eh engga puncak juga sih cuma tempat yang 2 menit lagi puncak ada makam, dan kita ziarah dulu ke makam tersebut. 



setelah selesai ziarah, baru lah kita sampi di tempat perkemahan, sebenernya puncaknya gak luas ada lah luasnya 3x6 meter cuma tempat tugu doang jadi kita gak bisa camp disana, bisanya cuma foto2 doang hahaha..
akhirnya nyampe di tempat kemahnya..
sebenernya saat bikin tenda itu disertai angin kenceng tapi tidak mengurungkan niat kita buat kema disitu, tadinya kita mau kemah dipuncaknya, karna dah ditutupi kabut yang tebel banget sama angin lumayan kenceng, jdi kita memutuskan uat kemah disini ajj.
ternyata di puncaknya itu udah penuh juga sama yang camp disitu, sempit sih.
nah sambil nnggu malam pergantian taun bar dan berharap diatas cerah dan bisa liat kembang api dan suara petasan dbawah, ternyata sirna sudah, mungkin Allah gak ngizinin, jadi kita semaleman di tenda meikmati suara desiran angin badai dan berasa deburan ombak dipantai :D.
sampai pagi suara anginnya gak berenti, gak bisa tidur hahaha maklu pertama kali ya, jadi rada degdegan gitu.

besoknya sekitar jam 8nan kita baru ke puncak, tapi angin sama kabut masih kenceng matebel, tapi jujur w suka sama kabut dan w bisa pegang kabut tersebut.. hhuuuaaaa
こちらは女の子だけ。。。
yang kerudung putih namanya nela, (biru) ayu, gue, (biru gelap) iin, ini lah temen temn baru gue yang sebelumnya gak pernah ketemu, dan lewat facebook lah kita bertemu :).
sebenernya samping gue itu urang langsung, semua cwe cwe teriak takut liat gue kenapa2 tp itulah w, gue suka tantangan dan w rasa keren hahaha..

ini temen temen w dari indramayu masih inget mas eda?? hehehehe itu yang satu lagi mas ugi, w kenal dia di fb juga hahaha, kita bertiga sering disebut trio bajaj =.=", kalo kata iin mah "si eci klo dah gabung ma mereka berdua kaya bunglon keluar cwo nya =.=" " tapi gpp seru.

nah cerita gue sampe disini aj ya, cerita perjalanan menuju burangrangnya, semoga kita semua diberi kesempatan lainnya untuk menginjakan kaki kita di Puncak yang lainnya.. ^^
see u next time, sayounara.
nantikan cerita cerita gue selanjut nya bye ^^//